TEMBILAHAN - Pemda Inhil di bawah kepemimpinan HM Wardan, terkesan mengganggap tidak ada keberadaan Universitas Islam Indragiri (Unisi). Hal itu dapat dilihat dengan tidak pernah bantuan Pemda Inhil untuk keberlangsungan dan operasional Unisi.
"Ya selama 10 tahun ini, tidak ada bantuan dari Pemda Inhil. Apakah untuk bantuan beasiswa pendidikan, maupun untuk bangunan infrastruktur," tegas Ketua Yayasan Tasik Gemilang H Edy Safwannur kepada media ini, Sabtu, 30 September 2023, di Gedung Telaga Puri Tembilahan.
Ia menambahkan, padahal pihak yayasan sudah sering mengusulkan berbagai usulan bantuan, kenyataan sampai sekarang belum ada realisasi yang diharapkan. Padahal kondisi Unisi, tidak lah sebaik yang terlihat.
"Rata-rata uang yang kita kelola sekitar 12 milyar. 10 milyar sudah habis untuk gaji karyawan dan dosen. Sisa itulah yang kita gunakan untuk kegiatan akademisi," imbuhnya.
Kedepan mantan Kadis PMD itu berharap Pemda Inhil, juga peduli dengan keberadaan Unisi dengan memberikan bantuan yang dibutuhkan oleh pihak Kampus. Bagaimanapun juga, tidak sedikit kontribusi Unisi untuk peningkatan SDM di Inhil.
"Unisi sudah berperan untuk peningkatan kulaitas SDM Inhil. Saya berharap, ada sedikit kepedulian Pemda Inhil terhadap kita " tukasnya. (Suf)
10 Tahun Memimpin Wardan Tidak Pernah Berikan Bantuan
Pemda Inhil Terkesan Menganggap Tidak Ada Keberadaan Unisi
