TEMBILAHAN - H Herman SE MT, Penjabat Bupati Inhil pamit kepada masyarakat Tembilahan setelah masa tugasnya habis, setelah hampir 9 bulan memimpin Inhil. Acara perpisahan berlangsung Ahad sore, 11 Agustus 2024 yang berlangsung di Jalan Kesehatan.
Berahirnya masa tugas H Herman. Karena yang bersangkutan mendaftar sebagai kandidat Bupati Inhil Priode 2024-2029 pada Pillkada serentak yang akan digelar bulan Nopember nanti. Dalam sambutannya, Herman mengucapkan terima-kasih kepada seluruh masyarakat yang telah mendukung dirinya selama menjabat.
“Saya mengucapkan terimakasih yang tiada terhingga kepada semua pihak dan mitra kerja mulai dari DPRD, Forkopimda, OPD, Sekretariat Daerah, tokoh agama dan tokoh masyarakat dan semuanya lapisan yang telah mendukung saya selama bekerja sekira 8 bulan," ujar Herman.
Ia menambahkan, tentu dalam masa yang sesingkat ini, dirinya belum bisa berbuat banyak untuk Inhil, meskipun sudah berusaha maksimal untuk bekerja cermat, cepat dan tepat.
Herman juga meminta maaf yang tulus atas berbagai kekurangan. Sebagian masyarakat tentu ada yang kecewa lantaran kesibukan yang begitu padat. "Saya hampir setiap hari mendapat undangan untuk pelantikan atau membuka acara baik dari camat, lurah maupun kepala desa," tambahnya.
Terkadang menurut Herman, dirinya harus menginap di kecamatan demi memenuhi harapan masyarakat. Tapi ada beberapa undangan yang tidak dihadiri. Apalagi sebagai Penjabat, tidak punya wakil.
"Belum lagi acara kedinasan yang harus saya hadiri di tingkat Provinsi atau Nasional. Maka sedapat mungkin saya mendelegasikan kepada Staf Ahli atau Asisten. itu memuas-kan masyarakat yang mengundang," imbuh mantan Pj bupati yang piawai mendayung becak ini.
Terkait Pilkada November mendatang, Herman menyampaikan akan mengikuti tahapan dan proses sesuai prosedur dan peraturan yang berlaku. Setakad ini ini, perahu Insya Allah sudah ada dan memenuhi yang disyaratkan KPU.
"Ibarat pacu jalur Insya Allah yang akan mengayuh perahu cukup banyak. Balon wakil pun sudah deal dan mantap siap maju bersama. Tapi semuanya kita berdo’a dan bertawakkal kepada Allah untuk meraih takdir yang terbaik," tukasnya.
Salah seorang tokoh agama Kota Tembilahan KH Muhammad Zayadi saat dimintai tanggapannya seputar kepemimpinan Pj Herman, mengungkapkan secara singkat, padat dan penuh ma’na.
“Pak mantan Pj orangnya tawadduk, walaupun hanya sekitar delapan bulan memimpin Inhil, tapi hasil kerja seperti satu priode. Ini yang patut kita syukuri dan kita apresiasi. Apalagi kalau beliau benar benar memimpin real satu priode, inhil akan kelihatan majunya," ucapnya yang disambut tepuk tangan hadirin.
Pada kesempatan yang sama juga H Zaini Awang ketua Forum Pembaharuan Kebangsaan Kabupaten Inhil, menyampaikan apresiasi terhadap kinerja pak Herman selama menjabat sebagai Pj Bupati Inhil yang diambil sumpahnya 23 November tagun lalu.
"Saya mengapresiasi kerja pak Herman yang belum genap satu tahun telah melakukan perubahan khususnya perbaikan ruas-ruas jalan dalam kota Tembilahan. Walaupun itu hanya beberapa ruas yang direhab, tentu kita berharap kalau pak Herman ditakdirkan memimpin Inhil lima tahun kedepan maka hal itu tentu akan bisa berbuat lebih banyak lagi", pungkasnya. (rls)