TEMBILAHAN - Pernyataan Kadis PUPR melalui Kabid Cipta Karya (CK) Arif Gunawan melalui secara perhitungan teknis mengakui pekerjaan Proyek Mall Pelayanan Publik (MPP) baru 33. 3 persen dan diyakini tidak akan selesai sampai akhir tahun dibantah oleh Direktur CV Kelapa Gading Imran Chaniago. Bahkan yang bersangkutan menyalahkan perhitungan teknis PUPR.
"Sejauh ini untuk bobot pekerjaan baru sampai 33.3 persen, dengan sisa waktu yang ada jelas tidak akan selesai," ujarnya, ujar Kabid beberapa waktu lalu, kepada media ini melalui pesan WA.
Ketika disinggung lambannya progres pekerjaan, apalagi proyek ini termasuk yang paling cepat dilakukan tender, menurut Kabud CK kendalanya pihak kontraktor pelaksana tidak menyediakan material, padahal sudah dimpaikan melalui surat teguran berkali -kali.
Sedangkan Direktur CV Kelapa Gading Imran Chaniago seperti yang dikutip media ini dari beritainhil.com, prgtes pelaksanaan bukan 33.3 persen, tapi sudah mencapai 38 persen.
"Yang mengetahui jalan dan tidaknya pekerjaan adalah kami di lapangan, dan kami selalu melakukan rapat evaluasi serta koordinasi dengan dinas. Jadi kami membantah informasi tersebut dan pihak kami terus kebut pekerjaan di lokasi sampai sekarang," ujarnya, Kamis 24 November 2022
Imran Chaniago juga menerangkan, mengenai durasi waktu pekerjaan tidak begitu signifikan dalam permasalahan pembangunan, karena menurutnya Addendum waktu bisa dilakukan jika pada pelaksanaan awal tidak terkejar.
Untuk waktu pelaksanaan kita buru terus hingga akhir tahun, jika memang tidak terkejar pada Desember ini tentu kita minta addendum waktu sesuai dengan Peraturan Presiden Nomor 12 tahun 2021 tentang Perubahan atas Peraturan Presiden Nomor 16 tahun 2018 tentang Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah (Perpres 16/2018 jo. Perpres 12/2021)," terangnya.
Dengan adanya informasi yang tersiar di pemberitaan terkait progres pekerjaan, menurut Imran Chaniago hal tersebut tidak menghalangi pihaknya untuk terus bekerja dan pihaknya dengan tegas membantah pernyataan tersebut.
Dengan adanya informasi yang tersiar di pemberitaan terkait progres pekerjaan, menurut Imran Chaniago hal tersebut tidak menghalangi pihaknya untuk terus bekerja dan pihaknya dengan tegas membantah pernyataan tersebut.
Imran juga menyebutkan Ia beserta dinas terkait sudah melakukan pertemuan membahas tentang ini, dan mereka sepakat untuk tetap fokus melaksanakan kegiatan sesuai petunjuk dan teknis.
Tidak ada masalah terkait informasi dari pernyataan berita tersiar di media, kami tetap terus bekerja sesuai juknis, mengenai informasi yang telah dimuat di media terkait progres tersebut tetap kami bantah karena fakta di lapangan tidak seperti itu," imbuhnya. (Suf)
- Daerah
- Inhil
Akui Pekerjaan Sudah 38 Persen, Direktur CV Kelapa Gading Terkesan Menyalahkan Perhitungan Teknis Dinas PUPR
Redaksi
Jumat, 25 November 2022 - 11:43:41 WIB

Pilihan Redaksi
IndexRusak Bertahun-Bertahun, Ternyata Segini Anggaran Pembangunan Jalan Sungai Piring
Lantik Kepala Inspektorat, Gubri Ingin Institusi Pengawasan Harus Kuat
Sigit Juli Hendriawan Resmi Dilantik Sebagai Kepala Inspektorat Riau
Tulis Komentar
IndexBerita Lainnya
Index Daerah
Dinas PMD Janji Akan Tindaklanjuti Dugaan Mark Up Pembangunan Tembok Penahan Tanah Desa Tanah Merah
Rabu, 01 Februari 2023 - 11:55:06 Wib Daerah
Proyek Pembangunan Tembok Penahan Tanah Terkesan Mubazir
Senin, 30 Januari 2023 - 12:02:03 Wib Daerah
Desa Pekan Kamis Laksanakan Musrenbangdes Untuk Tahun Anggaran 2024
Sabtu, 28 Januari 2023 - 11:06:37 Wib Daerah
Penyaluran Bantuan Program Ketahanan Pangan Dan Hewani Desa Tanah Merah Tahun 2022, Tidak Transparan
Rabu, 18 Januari 2023 - 10:38:56 Wib Daerah