TEMBILAHAN - Tahun ini, Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) merayakan HUT yang ke -80. Sebuah perjalan dan proses yang cukup panjang untuk sebuah bangsa. Berangkat dari sana, sudah sepantasnya, pemerintah selaku nakhoda, kembali merenung, muhasabah, intropeksi diri, apakah perjalanan selama 80 tahun ini, NKRI sudah berjalan sesuai dengan cita-cita pendiri bangsa.
Sementara itu Kabupaten Indragiri Hilir merayakan HUT yang ke -60 beberapa waktu. Perjalanan dan usia yang relatif panjang untuk sebuah kabupaten. Dengan usia itu, apakah Kabupaten Indragiri Hilir sudah berjalan sesuai dengan kerangka awal pendiri bangsa dan pendiri Kabupaten ini.
Saat ini Kabupaten Indragiri Hilir dipimpin oleh pasangan H Herman dan Yuliantini. Sebuah proses demokrasi akhir tahun 2024 lalu, dimana pasangan tersebut mendapat mandat rakyat Inhil di angka hampir 57 persen. Sebuah kepercayaan yang besar dari masyarakat yang harus mampu dijawab dan diimplementasikan melalui melalui janji politik, untuk memgantarkan Inhil kearah yang lebih maju, bermarwah dan bermartabat.
Pandangan tokoh ulama Inhil yang juga keturunan Mufti Kerajaan Indragiri Syekh Abdurrahman Sidiq sangat menarik kalau mampu diaplikasikan dalam proses bernegara. Kepada media ini DR H Ali Azhar S.Sos. MM.MH, menjelaskan Pemimpin ideal dalam sejarah Islam adalah Nabi Muhammad SAW. Dalam masa kepimpinannya, Rasulullah SAW memiliki beberapa sifat yakni siddiq (jujur), amanah (dipercaya) tablig (menyampaikan) fathanah (cerdas). Sifat ini dapat menjadi landasan kriteria pemimpin yang baik. Menurutnya, setidak ada 5 kriteria pemimpin yang dibutuhkan masyarakat saat ini :
1. Pemimpin yang jujur
Rasulullah SAW pernah menegaskan salah satu sahabatnya untuk tidak meminta jabatan, ucapan ini terekam dalam hadis riwayat al-Bukhari:
Artinya: "Dari Abdurrahman bin Samurah, beliau mengatakan, Nabi shallallahu 'alaihi wasallam berkata kepadaku: "Wahai Abdurrahman bin Samurah, janganlah kamu meminta jabatan, sebab jika kamu diberi jabatan dengan tanpa meminta, maka kamu akan ditolong, dan jika kamu diberinya karena meminta, maka kamu akan ditelantarkan, dan jika kamu bersumpah, lantas kamu lihat ada suatu yang lebih baik, maka bayarlah kafarat sumpahmu dan lakukanlah yang lebih baik." (Hadis riwayat Imam al-Bukhari).
Melansir laman NU Online, al-Wallawi dalam Dzahirah al-'Uqba berpendapat, "Makna hadits tersebut adalah siapa pun yang meminta kepemimpinan dan dikabulkan, maka Allah akan menghilangkan pertolongan karena kerakusannya. Adapun lafaz hadits [Dan jika kamu diberikan kepemimpinan tanpa diminta, maka kamu akan mendapatkan pertolongan], maksudnya adalah Allah SWT akan menolongmu dan mengilhamimu dengan kebenaran, sehingga kamu dapat bahagia di dunia dan akhirat." (Muhammad ibn 'Ali al-Wallawi, Dazhirah al-'Uqba fi syarh Sunan al-Nasa'i al-Mujtaba, Dar al-Mi'raj al-Dauliyah, juz 39, halaman 235)
2. Pemimpin yang amanah
Seorang pemimpin haruslah bersikap amanah dan tidak curang. Dalam sebuah hadits, Rasulullah SAW menjelaskan bahwa pemimpin yang curang tidak Allah masukkan ke dalam surga.
Artinya: "Tidaklah seorang hamba yang diserahi Allah untuk memimpin rakyat, lalu ia meninggal dunia dalam keadaan curang terhadap rakyatnya, kecuali Allah mengharamkannya masuk surga." (Hadis riwayat Imam al-Bukhari)
3. Pemimpin yang bertanggungjawab
Sifat bertanggung jawab merupakan sifat mendasar yang harus ada pada seorang pemimpin. Sifat amanah dan bertanggung jawab ini akan berpengaruh pada putusan yang diambilnya.
Rasulullah SAW bersabda,
Artinya: "Dari 'Abdullah bin Umar radliallahu 'anhuma, Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam bersabda: "Ketahuilah setiap dari kalian adalah seorang pemimpin, dan kalian akan dimintai pertanggungjawabannya atas yang dipimpin. Penguasa yang memimpin orang banyak akan dimintai.
pertanggungjawaban atas yang dipimpinnya, setiap kepala keluarga adalah pemimpin anggota keluarganya dan dia dimintai pertanggungjawaban atas yang dipimpinnya, dan isteri pemimpin terhadap keluarga suaminya dan juga anak-anaknya, dan dia akan dimintai pertanggungjawabannya terhadap mereka, budak juga seorang pemimpin terhadap harta tuannya dan akan dimintai pertanggungjawaban terhadapnya, ketahuilah, setiap kalian adalah bertanggung jawab atas yang dipimpinnya."
4. Pemimpin yang ahli dan cerdas
Seorang pemimpin haruslah orang yang ahli dan cerdas. Keahlian ini meliputi berbagai hal, termasuk menata kewarganegaraan yang akan membawa negara dan rakyat pada kestabilan di berbagai bidang, baik kemananan, ekonomi, politik, pendidikan, kesehatan dan lain-lain.
Memberikan kepercayaan kepada yang bukan ahlinya merupakan suatu tanda kehancuran, sebagaimana Rasulullah SAW pernah bersabda:
Artinya: "Apabila sifat Amanah sudah hilang, maka tunggulah terjadinya kiamat". Orang itu bertanya, "Bagaimana hilangnya amanah itu?" Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam menjawab, "Jika urusan diserahkan bukan kepada ahlinya, maka tunggulah terjadinya kiamat". (Hadis riwayat Imam al-Bukhari).
5. Pemimpin yang mencintai dan dicintai rakyat
kriteria pemimpin selanjutnya yaitu yang dicintai dan mencintai rakyatnya. Sebagaimana Rasulullah SAW bersabda:
Artinya: "Sebaik-baik pemimpin kalian adalah orang-orang yang kalian cintai dan mencintai kalian, kalian mendoakan mereka dan mereka pun mendoakan kalian. Dan seburuk-buruk pemimpin kalian adalah orang-orang yang kalian benci dan membenci kalian, kalian melaknat mereka dan mereka pun melaknat kalian." (Hadits riwayat Imam Muslim).
- Daerah
- Inhil
Bersempena HUT RI ke -80
Pandangan DR Ali Azhar S.Sos.MM,MH Tentang Kepemimpin Ideal Dalam Islam
Redaksi
Jumat, 15 Agustus 2025 - 15:01:47 WIB

Pilihan Redaksi
IndexRusak Bertahun-Bertahun, Ternyata Segini Anggaran Pembangunan Jalan Sungai Piring
Lantik Kepala Inspektorat, Gubri Ingin Institusi Pengawasan Harus Kuat
Sigit Juli Hendriawan Resmi Dilantik Sebagai Kepala Inspektorat Riau
Tulis Komentar
IndexBerita Lainnya
Index Daerah
Warga Minta Kades Inspektorat Dan Kejaksaan Periksa Kades Benteng Utara
Ahad, 19 Oktober 2025 - 18:53:01 Wib Daerah
Warga Minta Kades Inspektorat Dan Kejaksaan Periksa Kades Benneng Utara
Ahad, 19 Oktober 2025 - 15:19:48 Wib Daerah
Ketua DPD LSM Inpest Minta Kejaksaan Periksa Dugaan Penyelewengan APBDes Batu Ampar 2024
Jumat, 17 Oktober 2025 - 15:09:46 Wib Daerah
Pekerjaan Semenisasi Jalan di Desa Batu Ampar Tahun 2025 Diduga Tidak Sesuai Spek.
Kamis, 16 Oktober 2025 - 09:59:26 Wib Daerah